Liputan6.com, Jakarta – Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Silmy Karim tak mau menyalahkan siapa pun terkait layanan imigrasi yang lumpuh akibat penyerangan Pusat Data Nasional (PDN).
Ya, tidak mungkin bagi saya (putusan), kata Silmy saat jumpa pers di kawasan Pakubuwono, Jakarta, Jumat (28/6/2024), dilansir Antara.
Menurutnya, dirinya tidak berwenang menghakimi kementerian/lembaga lain terkait peristiwa peretasan yang terjadi.
“Cukup, bus kota sekutu tidak boleh saling mendahului,” ujarnya.
Selain itu, Silmy mengatakan hanya ahli di luar kementerian/lembaga yang berhak menilai peristiwa yang terjadi. Termasuk siapa yang harus bertanggung jawab atas kejadian ini.
Quoted From Many Source